TAKALAR,FINGERS.NEWS- Kodim 1426/Takalar bekerjasama dengan Tim PUPR Peripikasi Pompanisasi Jeneberang yang dimotori oleh para Babinsa di wilayah binaan melaksanakan kegiatan pendampingan peninjauan lokasi pompanisasi untuk pertanian yang merupakan lahan tadah hujan setiap Desa di wilayah Kabupaten Takalar. Sabtu, (23/03/2024).

Kegiatan pendampingan program Mentan RI untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional langsung ditindaklanjuti oleh Tim Direksi PUPR Jeneberang bekerjasama dengan para Babinsa di wilayah dengan terjun ke lapangan untuk meninjau lokasi area kawasan pertanian tada hujan guna tindak lanjut dari Kementerian Pertanian melalui kegiatan Pompanisasi.

Menurut keterangan dari salah satu Babinsa Sertu Taupik (Babinsa Desa Patani) mengatakan bahwa untuk 1 Pompanisasi bisa digunakan mengairi lahan seluas 10 Ha, hal ini sesuai hasil kordinasi dengan para PPL dan survei di lapangan terkait kegiatan pompanisasi yang sudah seiring dilakukan oleh para petani di wilayah Kab. Takalar.

“Wilayah Kabupaten Takalar saat ini memang sangat membutuhkan suplai air untuk peningkatan perluasan lahan pertanian, langkah ini diambil sesuai kebijakan pimpinan bahwa tugas untuk membantu kesulitan rakyat kita fokuskan pada sektor pertanian, “ungkapnya.

“Hal demikian bisa kalau tidak segera ditindaklanjuti bisa mengakibatkan melonjaknya harga pangan di masyarakat yang sudah tembus 16 ribu untuk satu kilo beras, maka dari itu segera kita ambil langkah dini karena dikhawatirkan stok pangan kita semakin berkurang sehingga otomatis harga beras semakin naik, ”tambahnya (ARS)